Rabu, 06 Mei 2009

6 SD Gagal Gelar UASBN

TANGSEL- Sebanyak 6 sekolah dasar (SD) di Kota Tangerang Selatan tidak melaksanakan Ujian Akhir Sekolah Berstandar Nasional (UASBN). Bukan karena tidak mampu membayar, melainkan sekolah-sekolah itu tak satupun memiliki pelajar kelas VI. "Tahun ini enam SD tidak mengikuti ujian kelulusan. Alasannya, karena dari sekolah tersebut tidak ada pelajar kelas VI. Saya tidak kurang ingat dengan nama-nama sekolahnya, namun kebanyakan berasal dari sekolah swasta," ungkap Kepala Bidang (Kabid) Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dindikpora) Kota Tangsel Ngatmin Al Arif.Arif mengungkapkan, siswa SD yang mengikuti UASBN tahun ini sekitar 16.166 pelajar. Umumnya pelajar itu berasal dari 283 sekolah negeri maupun swasta."Soal ujian, 25 persen dibuat oleh BNSP sedangkan 75 persen dibuat oleh guru-guru yang dipilih oleh provinsi. Tapi kisi-kisi soal tetap berasal dari BNSP. Tingkat kebocoran soal juga dapat diminimalisir," jelasnya.Mata pelajaran yang diujikan dalam UASBN ada 3 yaitu, Bahasa Indonesia 50 soal, Matematikan 40 soal, dan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) 40 soal. Waktu yang diberikan untuk mengerjakan soal sama, yakni 120 menit.(iin)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar